Inilah Gempabumi yang Guncang Kota Bogor, Berdampak Terasa hingga Sukabumi dan Kabupaten Bogor

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 9 Desember 2023 - 13:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gempabumi berkekuatan magnitudo (M) 4.0 yang berpusat di 6.73 LS dan 106.61 BT atau 25 kilometer (km) sebelah barat daya Kota Bogor pada kedalaman 5 km. (Facebook.com/@Badan Nasional Penanggulangan Bencana)

Gempabumi berkekuatan magnitudo (M) 4.0 yang berpusat di 6.73 LS dan 106.61 BT atau 25 kilometer (km) sebelah barat daya Kota Bogor pada kedalaman 5 km. (Facebook.com/@Badan Nasional Penanggulangan Bencana)

APAKABARJABAR.COM – Gempa magnitudo 4,0 guncang Kota Bogor dengan pusat gempa berada di darat 25 km Barat Daya Kota Bogor dan kedalaman 5 km, pada Jumat (8/12/2023) dini hari.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Gempa tersebut berdampak hingga beberapa wilayah sekitar Kota Bogor, yaitu Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi.

Belum ada laporan adanya korban meninggal dunia akibat peristiwa ini.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan pada Sabtu (9/12/2023) pukul 07.00 WIB, gempa dirasakan di Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor.

Menyebabkan 144 KK / 249 warga terdampak dan 11 KK / 44 warga mengungsi ke tempat lebih aman seperti tenda yang disiapkan BPBD dan di depan rumah masing-masing.

Baca artikel lainnya di sini :  CSA Award 2023: Penghargaan Kategori Innovation, 7 Emiten Menjadi Pusat Perhatian

Tercatat 3 unit rumah alami rusak berat, 18 unit rumah rusak sedang dan 52 unit rumah rusak ringan.

Selain itu terjadi kerusakan pada 1 unit masjid, 2 unit mushola, 1 unit Sekolah Dasar, 1 unit PAUD dan 1 unit fasilitas MCK juga terdampak.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor telah berada di lokasi terdampak untuk melakukan pendataan, menganalisa kejadian, mendirikan tenda pengungsi.

Lihat juga konten video, di sini: Cerita Calon Presiden Prabowo Subianto Ungkap Alasan Sering Dijuluki ‘Tom & Jerry’ Bersama Luhut

Serta berkoordinasi dengan pihak setempat dalam rangka penanganan lebih lanjut. BPBD hingga kini masih berada di lokasi untuk melakukan kaji cepat.

Sementara itu gempa juga bedampak ke Kabupaten Sukabumi, tepatnya di wilayah Kecamatan Kabandungan.

Sebanyak 11 unit rumah alami rusak berat, 36 unit rumah alami rusak sedang dan 58 unit rumah alami kerusakan ringan.

Dilaporkan sebanyak 9 KK memilih mengungsi ke rumah kerabat untuk sementara waktu.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

BPBD Kabupaten Sukabumi sejak kemarin sudah berada di lokasi terdampak untuk melakukan asessment.

Berkoordinasi dengan aparat setempat dan memberikan imbauan agara masyarakat tetap waspada.

“Warga mengungsi ke rumah saudara atau orang tuanya,” ujar Yudhistira selaku Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi melalui pesan singkat pada Sabtu (9/12/2023) pagi.

“Kemarin kita menyiapkan tenda untuk warga yang mengungsi, hari rencananya akan menambah tenda lagi karena hasil assessment perlu didirikan,” tambahnya.

Menanggapi kejadian tersebut, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada pemerintah daerah dan juga masyarakat.utuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi gempa bumi.

Antara lain, warga diminta menghindari bangunan yang retak dan rusak diakibatkan oleh gempa karena sewaktu-waktu dapat roboh

Pastikan struktur bangunan rumah tetap kokoh sebelum kembali ke dalam rumah pascagempa dan dapatkan informasi terkini dari lembaga yang berwenang agar tidak terpengaruh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.***

Berita Terkait

Banjir dan Longsor Melanda Jawa Barat, Ribuan Terdampak Akibat Hujan Deras Tak Kunjung Reda
PROPAMI Care Jadi Jembatan Kemanusiaan Antara Pasar Modal dan Kaum Rentan
Tuntut Hak Identitas Anak, Sidang Gugatan Anak Selebgram Lisa Mariana ke Ridwan Kamil Dimulai
Ketika Gedung Cagar Budaya Dibongkar Diam-Diam Timbulkan Polemik di Jantung Kota Bandung
SIMPE Nasional: Premanisme Bukan Monopoli Oknum Ormas dan Media
Hujan Deras Picu Longsor di Bandung Barat, 4 Desa di Lembang Diterjang Longsor dan Warga Terluka
KDM Tanggung Biaya Sekolah Anak-anak Korban Ledakan Garut hingga Sarjana
Cairan Hitam Aliri Sawah, LSM Desak DLH Majalengka Lakukan Investigasi
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 14:01 WIB

Banjir dan Longsor Melanda Jawa Barat, Ribuan Terdampak Akibat Hujan Deras Tak Kunjung Reda

Senin, 19 Mei 2025 - 19:38 WIB

PROPAMI Care Jadi Jembatan Kemanusiaan Antara Pasar Modal dan Kaum Rentan

Senin, 19 Mei 2025 - 13:20 WIB

Ketika Gedung Cagar Budaya Dibongkar Diam-Diam Timbulkan Polemik di Jantung Kota Bandung

Jumat, 16 Mei 2025 - 09:12 WIB

SIMPE Nasional: Premanisme Bukan Monopoli Oknum Ormas dan Media

Jumat, 16 Mei 2025 - 08:52 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di Bandung Barat, 4 Desa di Lembang Diterjang Longsor dan Warga Terluka

Rabu, 14 Mei 2025 - 05:08 WIB

KDM Tanggung Biaya Sekolah Anak-anak Korban Ledakan Garut hingga Sarjana

Selasa, 13 Mei 2025 - 13:08 WIB

Cairan Hitam Aliri Sawah, LSM Desak DLH Majalengka Lakukan Investigasi

Selasa, 13 Mei 2025 - 12:03 WIB

Hima Akuntansi Universitas Majalengka Gelar Dies Natalis ke-15

Berita Terbaru