APAKABARJABAR.COM – Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subinto mengenang kembali cerita persahabatannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dia menyampaikan di hadapan ribuan massa Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu, 14 januari 2024.
“Saya dua kali menjadi rival Pak Jokowi. Tapi apakah Prabowo sama Jokowi saling membenci? Saling mengejek? Waktu kita debat, kita debat dengan sopan,” cerita Prabowo.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Tanah Longsor dan Karhutla Meluas, BNPB Lakukan Pemadaman Dini dan Patroli Terpadu
Tuntut Hak Identitas Anak, Sidang Gugatan Anak Selebgram Lisa Mariana ke Ridwan Kamil Dimulai
SCROLL TO RESUME CONTENT
Prabowo menyampaikan hal itu usai ucapan deklarasi dukungan KSPN untuk dirinya dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
“Di tengah debat Pak Jokowi mengatakan, Pak Prabowo persahabatan kita tidak akan pernah putu,” lanjutnya.
Lihat konten video lainnya, di sini: VIDEO: Prabowo Subianto Sebut Dirinya Berbesar Hati Menerima Olok-olok, Berkat Ajaran Kiiai yang Selalu Dingatnya
Baca Juga:
Ketika Gedung Cagar Budaya Dibongkar Diam-Diam Timbulkan Polemik di Jantung Kota Bandung
Wakil Mentan Sudaryomo Kunjungi ‘Markas Satria Baja Hitam’ di Tengah Lahan Sawah Karawang
Diplomasi Ekonomi Indonesia – Australia, Evaluasi 5 Tahunan CEPA dan Isu Mineral Kritis
Untuk itu, Prabowo-Gibran bertekad untuk meneruskan apa yang sudah baik. Dirinya pun menegaskan jika Koalisi Indonesia Maju (KIM) adalah tim Jokowi.
“Kami adalah penerus Pak Jokowi,” ucap Prabowo.
Di bawah pemerintahan Jokowi, Prabowo mengatakan jika pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi salah satu yang tertinggi dan tingkat inflasi yang cenderung dapat dikendalikan.
Prabowo juga kembali mengingatkan, melalui strategi transformasi bangsa, dirinya akan teruskan program hilirisasi yang telah dibuat oleh Jokowi.
Baca Juga:
Hujan Deras Picu Longsor di Bandung Barat, 4 Desa di Lembang Diterjang Longsor dan Warga Terluka
“Dengan hilirisasi, lapangan pekerjaan dapat bertambah dan juga rakyat Indonesia tidak mendapatkan upan minimum terus,” kata Prabowo.***